Bantuan Pupuk & Alat Pertanian Bukan dari Kandidat

SIGI-Komisi II DPRD Kabupaten Sigi Rabu (25/11/2015) kemarin mengundang Kepala Dinas Pertanian Perikanan Peternakan Sigi dan Badan Penyuluh Pertanian Perikanan Peternakan (BP4K) Sigi untuk dihearing. Rapat yang dipimpin wakil ketua komisi II Yusuf Edyson.SE tersebut juga dihadiri seluruh kepala UPTD dan BP3K yang berada di 15 kecamatan se Kabupaten Sigi. Agenda dengar pendapat tersebut selain evaluasi program juga membahas merebaknya isu di masyarakat terkait bantuan alat pertanian yang mengatasnamakan bantuan atau pemberian cuma-cuma dari kandidat pasangan nomor 4 yaitu Agus-Wardah.

Kepala BP4K Sigi Tugiran SP menjelaskan bahwa semua bantuan yang diberikan kepada masyarakat maupun kelompok baik fisik maupun non fisik bukan bantuan salah satu kandidat calon bupati,termasuk dana PUAB.

“Saya tegaskan disini,semua bantuan yang diberikan kepada masyarakat bukan dari salah satu calon bupati,tetapi bantuan tersebut adalah murnih bantuan dari pemerintah,” jelas Tugiran.

Demikian juga yang disampaikan sekretaris dinas pertanian Kasdin SP bahwa semua bantuan seperti hand traktor,pupuk maupun jenis bantuan lainnya kepada kelompok petani dan gapoktan bukan dari pasangan calon bupati tertentu.
“Semua bantuan adalah dari pemerintah dan bukan dari kandidat seperti issu akhir-akhir ini,”tutur Kasdin.

Selanjutnya Kasdin menghimbau kepada seluruh UPTD yang hadir untuk tidak terjebak dan masuk ke politik praktis dengan mengkampanyekan salah satu pasangan calon. Sekretaris komisi II Alia Idrus dalam rapat menyarankan agar dinas bersangkutan tidak boleh menyalurkan bantuan sebelum tanggal 9 desember 2015 pilkada serempak dilaksanakan.
“Usul saya sebaiknya bantuan itu dipending dulu sebelum hari pelaksanaan pilkada,” katanya.

Karena khawatirnya menurut Alia, jangan sampai bantuan tersebut ditunggangi oleh tim sukses salah satu paslon dengan menyebar luaskan bahwa bantuan itu adalah sumbangan jagoannya. Dan bahkan menurut Anggota komisi II DPRD Ebeb SPd adanya laporan warga bahwa ada oknum penyuluh yang mengatakan bantuan alat pertanian saat ini adalah bantuan kandidat nomor 4. Olehnya kedua dinas/badan melalui pimpinannya mengklarifikasi issu yang tidak benar tersebut.
Rapat hearing yang juga dihadiri anggota komisi II Budi Luhur,Muh.Andi Kasim, Surahman, Eben dan Nadjir menyimpulkan bahwa semua bantuan kepada masyarakat bukan dari salah satu pasangan calon, melainkan dari pemerintah.

Sebelum rapat ditutup, selaku pimpinan rapat YusufEdyson.SE juga mengatakan bahwa lembaga DPRD akan menyurat kepada Penjabat Bupati Drs. Aris Singi.MSi meminta semua bantuan terkait pertanian jangan dulu disalurkan sebelum pilkada dilaksanakan.

“Kita meminta kepada bupati untuk membuat surat edaran penangguhan pemberian bantuan kepada masyarakat, nanti selesai pilkada baru dilaksanakan,sultengpos

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

%d bloggers like this: