Pantai Poso Punya Spot Selam Menakjubkan

Poso memiliki hamparan keragaman pesona alam. Selain terkenal dengan keindahan danau, puluhan air tejun dan kemegahan cagar patung peninggalan zaman batu tuanya, ternyata di sisi baharinya menyimpan keindahan yang tak kalah dari datarannya.

Saat sebuah tim melakukan eksplorasi spot bawah laut yang ada di Sulawesi Tengah bersama Tim Scuba Gorilla dari Palu menemukan titik spot selam baru yang ada di Desa Madale, Kecamatan Poso Kota Utara, tepatnya di lokasi resort Pantai Tasiraya.
Tim eksplorasi yang terdiri dari lima penyelam ini merasa gembira karena akhirnya mereka menemukan venue yang spotnya sama dengan yang ada di Bunaken, Sulawesi Utara.

“Wow, saya kaget dengan spot disini. Ada wall-nya. Tadi baru bisa mengeksplorasi sampai kedalaman 40 meter saja. Kami belum bisa mengukurnya dasarnya masih jauh tak terlihat, masih kelihatan hitam. Tadi kami tak membawa alat penerangan yang memadai karena baru mencoba disini. Spesies laut dibawah juga asyik, ada sponge, kepiting besar, dan hiu balck strip,” ungkap Rio Simatupang salah satu penyelam.

Sayangnya, di sisi atas dinding karang ini terumbu karangnya hancur akibat bom ikan. Namun menurut Dedi Bujang selaku pimpinan dalam eksplorasi ini mengungkapkan nanti pada bulan Nopember timnya akan memasukkan Poso khususnya di sepanjang spot Madale ini dalam daftar wilayah di Sulawesi Tengah untuk ditanami terumbu karang.

“Saya berharap sekali Pemerintah Daerah Poso membuat membuat suatu regulasi tegas untuk melindungi habitat laut disini. Pesona bawah laut di Poso sangat indah sayang jika hanya dibiarkan begini. Perlu perhatian dan pengelolaan khusus agar nanti pada akhirnya akan bisa dinikmati untuk Poso sendiri. Karena jika ini terjaga akan bisa mendongkrak pendapatan daerah melalui sektor wisatanya,” jelas Debu panggilan akrabnya.

Para penyelam semua setuju menyarankan untuk menjadi perhatian juga para pengelola wisata di wilayah Madale untuk menyediakan fasilitas sewa alat selam untuk para pengunjung.

“Di Sulawesi Tengah baru ada di Poso spot wall-nya. Kami pasti akan datang lagi. Kabar ini akan kami sebarkan kepada jejaringan baik domestik maupun internasional,” pungkas Dedi Soar salah seorang dari tim.