Citra Satelit Rekam 69 Titik Api di Sulawesi Tengah

PALU – Kabut asap kini juga sudah melanda Kota Palu dan sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah. Kabut asap ini disebabkan terbakarnya hutan dan lahan di beberapa kabupaten di wilayah ini.

Citra satelit Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu merekam 69 titik api di Sulawesi Tengah. Titik api terbanyak berada di Kabupaten Poso dan Tojo Unauna.

Titik api terparah berada di Kabupaten Poso, Tojo Unauna, Banggai dan Tolitoli. Titik api terbanyak berada di Kabupaten Poso yakni 40 titik api.

Titik api ini diduga berasal dari kebakaran hutan dan lahan yang diakibatkan tingginya tingkat kelembaban akibat kemarau berkempanjangan di wilayah ini.

“Selain di Poso dan Ampana, kami memantau adanya titik api di sebagian Kabupaten Banggai yaitu di perbatasan Ampana dan Banggai,” kata Affan, prakirawan BMKG Bandara Mutiara SIS Aljufri Palu Rabu (21/10/2015).

Kebakaran hutan dan lahan di sejumlah kabupaten di Sulawesi Tengah ini menyebabkan munculnya kabut asap di beberapa kota, termasuk di Poso dan Kota Palu.

Kabut tebal ini juga mengakibatkan terganggunya jadwal penerbangan di empat bandara di Sulawesi Tengah, yakni Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, Bandara Kasiguncu Poso, Bandara Tanjung Api Ampana dan Bandara Syukuran Aminuddin Amir Luwuk.

Menurut BMKG, kabut asap di Sulawesi Tengah bukan hanya berasal dari kebakaran hutan dan lahan di Sulawesi Tengah, tapi juga kiriman dari provinsi lain, termasuk dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Maluku Utara.

“Utamanya kiriman asap dari wilayah selatan dan tenggara sehingga dibantu hembusan angin dan masuk ke Kota Poso dan Kota Palu,’’ jelas Affan.(kabarselebes)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

%d bloggers like this: