Peserta Kemah Konservasi Tanam Pohon Di Poso

Palu – Sebanyak 30 peserta Kemah Kerja Konservasi Taman Nasional Lore Lindu (TNLL) menanam berbagai jenis pohon di kawasan hutan Desa Sedoa, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Penanaman pohon dalam rangka Peringatan Hari Menanam Pohon, 28 November 2015 itu, dipimpin Kepala Balai Besar TNLL Sudaryatna di kawasan obyek wisata Danau Tambing, Minggu.

Semua lokasi yang dijadikan tempat menanam pohon itu merupakan lahan yang sudah gundul sehingga dikhawatirkan jika tidak ditanami pohon akan longsor ketika hujan lebat.

“Kalau ini dibiarkan dan hujan deras, tanahnya bisa longsor dan mengancam Danau Tambing,” kata Sudaryatna.

Ia mengatakan salah satu dari kegiatan perkemahan konservasi selain para peserta mendapatkan berbagai materi menyangkut konservasi dan lingkungan serta hutan, juga melakukan penanaman pohon.

Kegiatan ini sekaligus untuk menumbuhkan rasa cintaa terhadap konservasi. “Bahwa sesungguhnya hutan ini harus dijaga, bukan sebaliknya dirusaki,” kata dia.

Ia berharap para peserta Kemah Kerja Konservasi yang terdiri atas kelompok pecinta alam (KPA) dan kader-kader konservasi, semakin cinta terhadap alam dan lingkungan.

Sementara Kepala Bidang Teknis Konservasi TNLL Ahmad Yani mengatakan kegiatan itu berlangsung sejak 27 November dan berakhir pada 29 November 2015.

Kegiatan semuanya berlangsung di lokasi obyek wisata Danau Tambing. Para peserta menginap selama dua hari di lokasi wisata itu,” kata Yani.

Danau Tambing, kata Yani sementara dibenahi dengan melengkapi beberapa sarana dan fasilitas penunjangnya.

Salah satunya, kata dia, adalah listrik. Lokasi itu sudah ada listrik yang dipasok PT PLN Area Palu. Begitu juga sedang dibangun pendopo untuk tempat rapat/pertemuan-pertemuan.

Kegiatan menanam pohon pada hari Minggu ini, para peserta merealisasikan penanaman 200 pohon yang terdiri atas bibit kayu nantu, nyato dan palapi. ANT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

%d bloggers like this: